Jembatan Ambruk Diterjang Banjir, 5 Kampung di Lebak Terisolasi

LEBAK, iNews.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Lebak, Banten, selama berjam-jam menyebabkan jembatan beton penghubung antar kampung di Desa Sangiang Tanjung, Kecamatan Kalanganyar, ambruk. 

Kerusakan parah di bagian ujung jembatan ini melumpuhkan akses vital warga dan mengancam perekonomian masyarakat setempat.

Baca Juga

Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Ratusan Rumah Terendam hingga Jembatan Putus

Jembatan ini merupakan akses utama bagi warga dari sejumlah kampung, termasuk Cikadueun, Dalung, Kolina, Jasinga, dan Cilegon. Akibat ambruknya jembatan, mobilitas warga dan pedagang yang menuju pasar serta siswa yang hendak ke sekolah terhambat total. Kondisi ini menyebabkan roda perekonomian masyarakat di wilayah tersebut tersendat.

Ketua RT Cikadueun, Yayat mengatakan, jembatan ambruk setelah diguyur hujan deras. Warga kini terpaksa memutar arah dengan jarak tempuh yang cukup jauh untuk mencapai pasar dan sekolah terdekat.

Baca Juga

Viral! Pelajar di Nias Selatan Minta Presiden Prabowo Bangun Jembatan untuk Akses ke Sekolah

“Jembatan itu satu-satunya penghubung warga lima kampung,” ucapnya, Minggu (23/11/2025). 

Kekhawatiran juga dirasakan oleh para pelajar. Sifa, seorang siswi sekolah dasar, mengaku terpaksa harus bertaruh nyawa untuk melintasi sisa jembatan yang kondisinya miring demi bisa bersekolah pada Senin besok. Ia khawatir terjadi banjir bandang saat dirinya melintasi jembatan. 

Warga berharap Pemerintah Kabupaten Lebak dapat segera merespons dan memperbaiki jembatan tersebut agar aktivitas harian dan perekonomian mereka tidak semakin terganggu.

Editor: Kastolani Marzuki