get app
inews
Aa Text
Read Next : Gempa Hari Ini Guncang Bone Bolango Gorontalo, Berapa Kekuatan Magnitudonya?

Gempa Bumi Terkini M6,5 Guncang Pulau Enggano Bengkulu 

Rabu, 10 Februari 2021 - 20:20:00 WIB
Gempa Bumi Terkini M6,5 Guncang Pulau Enggano Bengkulu 
Ilustrasi gempa bumi. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Gempa bumi terkini berkekuatan Magnitudo 6,5 mengguncang Pulau Enggano, Provinsi Bengkulu, Rabu (10/2/2021), pukul 19.52 WIB. Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.

Menurut analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), episenter gempa bumi berlokasi di titik koordinat 5,63 Lintang Selatan (LS) dan 101,60 Bujur Timur (BT).

Gempa bumi berjarak 80 kilometer (km) dari arah Barat Daya Pulau Enggano. Sementara kedalaman gempa bumi 10 km. Hingga kini juga belum ada laporan mengenai dampak gempa yang menimbulkan kerusakan bangunan dan korban jiwa.

Sebelumnya, Pulau Enggano juga diguncang gempa M5,2 dan M4,8. Gempa Magnitudo 4,8 terjadi pukul 17.21 WIB. Gempa susulan tersebut hanya berselang enam menit dari gempa bumi M5,2 yang sebelumnya mengguncang pulau terluar Provinsi Bengkulu itu pada pukul 17.15 WIB. 

Menurut analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), episenter gempa bumi M4,8 ini terletak pada titik koordinat 5,64 Lintang Selatan (LS) dan 101,66 Bujur Timur (BT). Gempa bumi berpusat di 75 kilometer (km) Barat Daya Pulau Enggano, Kecamatan Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, dengan kedalaman 10 km.  

Sementara episenter gempa bumi M5,2 sebelumnya terletak pada titik koordinat 5,56 LS dan 101,59 BT. Gempa bumi berpusat di 79 km Barat Daya, Pulau Enggano dan pada kedalaman 10 km.

PMG Ahli Muda Stasiun Geofisika Kepahiang, Bengkulu, Sabar Ardiansyah mengatakan, gempa M5,2 dan M4,8 merupakan gempa dengan kategori dangkal yang berpusat di Barat Daya, Kecamatan Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara.
 
"Gempa tidak berpotensi tsunami," kata Sabar saat dikonfirmasi, Rabu (10/2/2021).  

Sabar menjelaskan, gempa di Pulau Enggano akibat aktivitas zona subduksi pertemuan lempeng Indo-Australia dan lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

"Masyarakat di Pulau Enggano dan sekitarnya diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Sabar. 

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut