Diguncang Gempa 6,4 SR, Pegawai Pemkot Cilegon Selamatkan Diri

CILEGON, iNews.id - Gempa 6,4 skala Richter (SR) yang terjadi di wilayah Lebak, Banten, Selasa (23/1/2018), terasa hingga Kota Cilegon. Gempa yang berlangsung sekitar 50 detik sontak mengagetkan seluruh masyarakat yang sedang beraktivitas.

Bahkan saat terjadinya gempa, hampir seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di Kantor Pemerintahan Kota (Pemkot) Cilegon berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri. Para petugas dan warga yang sedang mengurus dokumen di sana pun mengaku kaget. Tidak sedikit dari mereka merasakan pusing dan gemetar, takut kalau-kalau kejadian buruk menimpa mereka.

“Pada saat gempa, kebetulan saya lagi di meja nulis dokumen. Goyangannya terasa sekali, gede. Iya pusing, pas teman-teman heboh pada keluar, saya juga ikut keluar. Takut,” tutur salah satu pegawai Pemkot Cilegon, Didin.

Pengalaman serupa juga diungkapkan seorang warga bernama Ibnu. Dia yang ketika itu sedang berada di luar Gedung Pemkot Cilegon, awalnya mengaku biasa saja. Bahkan Ibnu mengira orang yang di dalam gedung kantor sedang bercanda saat meneriakkan kata “gempa”.

“Iya, tadi gempa enggak sampe semenit. Saya lagi nungguin istri di dalam ngurus dokumen. Dari dalam terdengar suara orang teriak ada gempa. Kirain bercanda enggak tahunya beneran. Awalnya terasa seperti pusing gitu, dan kirain pusing sendiri. Eh ternyata buminya yang goyang,” ujar pria itu.

Untuk memastikan tidak ada gempa susulan, sebagian pegawai memilih bertahan di luar gedung perkantoran sampai keadaan dipastikan aman terkendali. Tidak ada korban maupun kerusakan dalam peristiwa tersebut.

Diketahui, gempa tersebut berpusat di titik kordinat 7.1 lintang selatan, 105.91 bujur timur atau 81 kilometer (km) barat daya lebak dengan kedalaman 10 kilometer.

Editor: Muhammad Saiful Hadi