get app
inews
Aa Text
Read Next : Antisipasi Aksi Massa di Jombang, Personel TNI dan Banser Dikerahkan

Di Sulbar, Ketum GP Ansor Tegaskan Kader Ansor dan Banser Harus Miliki 5 Hal Ini

Kamis, 25 Juli 2019 - 10:23:00 WIB
Di Sulbar, Ketum GP Ansor Tegaskan Kader Ansor dan Banser Harus Miliki 5 Hal Ini
Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Qholil Qoumas disambut para pengurus serta kader Ansor dan Banser di Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum Sarampu, Kabupaten Polewali Mandar, Sulbar, Rabu (24/7/2019). (Foto: IST)

POLEWALI, iNews.id – Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Qholil Qoumas menyemangati para kader Ansor dan Banser di Sulawesi Barat (Sulbar) yang mengikuti kegiatan kaderisasi, Rabu malam (24/7/2019). Kepala seluruh kader, dia mengingatkan untuk memiliki lima hal atau variabel.

Kelima variabel tersebut, yakni akidah Aslussunnah Wal Jamaah (Aswaja) An-nahdliyah. Kedua, harus memiliki fikroh atau pemikiran yang sama. Ketiga, punya amaliah yang sama.

“Jadi kalau kader Ansor Banser di Papua melakukan qunut, Ansor dan Banser Sulbar juga harus qunut,” ujar Yaqut di depan seratusan peserta Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) PW GP Ansor Sulbar di Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum Sarampu, Kabupaten Polewali Mandar, Sulbar.

Keempat, kader Ansor dan Banser harus memiliki harokah atau pergerakan yang sama. Dia mencontohkan, jika Banser Papua berjuang membendung gerakan Hizbut Thahrir Indonesia (HTI), Banser Sulbar pun harus melakukan gerakan yang sama.

“Pokoknya harus sama. Kalau dalam barisan yang pertama melangkah kaki kanan, maka semua harus melangkah dengan kaki kanan dulu, tak boleh ada berbeda. Terakhir, jam’iyah yang sama, yakni jam’iyah Nahdlatul Ulama,” ujarnya.

Kehadiran Gus Yaqut, sapaan akrabnya, untuk membakar semangat dan meningkatkan geliat kaderisasi Ansor dan Banser di Sulbar dalam menghadapi gencarnya gerakan ekstremisme Islam serta perundungan secara kelembagaan terhadap GP Ansor.

Selanjutnya, kader Ansor dan Banser juga harus taat dan berani dalam gerak barisan untuk melindungi keutuhan negara Indonesia dan ulama.

“Kita memiliki jargon hubbul wathan minal iman. Mencintai negara adalah bagian dari iman. Sebab itu, kita harus total mengabdi kepada NU dan membela tanah air kita,” katanya.

Yaqut juga menekankan, kader Ansor dan Banser harus selalu meyakini bahwa membela dan mempertahankan negara ini bagian dari mempertahankan harga diri para kiai NU. Mereka telah ikut berjuang mendirikan dan memerdekakan Indonesia.

“Siapa yang mengganggu negeri ini, itu sama halnya mengganggu kiai-kiai kita. Maka jangan ragu, jangan takut. Tetap istiqomah di garis perjuangan,” katanya.

Gus Yaqut hadir di Ponpes Nahdlatul Ulum Polman didampingi sejumlah Pimpinan Pusat GP Ansor, Ketua PW GP Ansor Sulawesi Selatan Muhammad Rusdy, Ketua PW GP Ansor Sulbar Sudirman, Pimpinan Ponpes Nahdlatul Ulum Annangguru KH Muhammad Arsyad, dan para Ketua PC GP Ansor se-Sulbar.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut