Cerita Warga saat Gempa M6,0 di NTT, Dikira Pusing Ternyata Banyak Orang Berlarian

MAUMERE, iNews.id - Trauma dan panik masih dirasakan warga Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang turut merasakan guncangan gempa berkekuatan Magnitudo 6,0 Selasa (25/7/2023) pukul 07.25 WIB. Gempa ini diketahui berpusat pada 74 km Barat Laut Timor Tengah Utara (TT), NTT.

Besarnya kekuatan gempa dirasakan hampir di seluruh wilayah NTT, seperti Lembata, Alor, Maumere, Larantuka, Waingapu, Soe, Kefa, Kupang, Atambua, Ende. BMKG memastikan gempa bumi tidak berpotensi tsunami.

Baca Juga

Gempa M6,0 Guncang NTT, BMKG: Jenis Menengah akibat Tumbukan Lempeng

Salah satu warga yang merasakan guncangan gempa yakni Regina Ester karyawan KSP Pintu Air, Sikka. Saat kejadian, ratusan karyawan KSP Pintu Air berlarian keluar dari ruang kerja menuju halaman kantor karena takut gempa susulan.

"Saya pun panik dan lari keluar dari ruangan. Awalnya saya kira pusing, terasa kursi saya digoyang, ternyata saya lihat semua orang sudah berlarian," ujar Ester, Selasa (25/7/2023).

Baca Juga

Gempa M6,0 Guncang Timor Tengah Utara NTT Terasa hingga Kupang

Menurutnya, saat ini para karyawan sudah kembali kerja seperti biasanya. Namun mereka mengaku masih sedikit ada rasa cemas.

Baca Juga

Gempa Terkini M6,0 Guncang Timor Tengah Utara NTT, Tak Berpotensi Tsunami

"Sekarang sudah kembali kerja. Perasannya masih takut, tapi mau bagaimana lagi," katanya.

Sejauh ini, belum ada laporan terkait dampak kerusakan akibat gempa M6,0 yang mengguncang NTT tersebut.

Baca Juga

Breaking News: Gempa M6,0 Guncang Timor Tengah Utara NTT

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,7. Episenter gempa  terletak pada koordinat 9,26° LS dan 123,96° BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 4 Km arah Barat Laut Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur pada kedalaman 67 km.

Editor: Donald Karouw