get app
inews
Aa Text
Read Next : BNPB: 21 Nama dan 5 Potongan Tubuh Korban Tragedi Ponpes Al Khoziny Belum Teridentifikasi

BNPB Kirim 16 Ton Logistik ke Natuna untuk Kebutuhan Pengungsi selama 2 Pekan

Jumat, 10 Maret 2023 - 08:05:00 WIB
BNPB Kirim 16 Ton Logistik ke Natuna untuk Kebutuhan Pengungsi selama 2 Pekan
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto. (Foto BNPB).

JAKARTA, iNews.id - Bantuan logistik sebanyak 16 ton telah tiba di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Logistik tersebut untuk memenuhi kebutuhan pangan pengungsi korban longsor selama dua pekan.

"Di Pulau Serasan sendiri sekarang untuk satu minggu, dua minggu ke depan ini untuk logistik tidak ada masalah,” kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, Jumat (10/3/2023).

Menurut data, ada sekitar 1.216 orang yang mengungsi di sejumlah titik pengungsian. Suharyanto memastikan logistik ini segera tersalurkan kepada masyarakat terdampak. 

"Saya sampaikan kebutuhan dasarnya dari para pengungsi semuanya cukup, ya. Kalau nanti mencari informasi ini di pulau-pulau besar seperti di Batam, Pontianak, di Tanjungpinang, ini sudah banyak bantuan yang tinggal diberangkatkan ke Pulau Serasan,” kata Suharyanto.

Suharyanto mengatakan, penanganan bencana longsor di Pulau Serasan ini menjadi tantangan tersendiri, mengingat wilayahnya yang terpencil dan hanya bisa dijangkau dengan kapal laut dan helikopter. 

"Memang satu-satunya menggunakan laut kalau dalam jumlah besar.  Nah, kalau dari udara pesawat yang sayap seperti pesawat terbang, itu nggak bisa mendarat di sana. Enggak ada lapangan terbangnya, sehingga salah satunya yang bisa jalankan dengan helikopter," katanya.

Saat ini ada dua helikopter yang stand by untuk penanganan bencana. "Sampai hari ketiga ini kami analisa terus, kami evaluasi terus, belum ada kebutuhan yang mendesak terkait misalnya distribusi logistik menggunakan pesawat terbang ini belum ada," tutur Suharyanto.

Data terkini, korban tewas akibat bencana tanah longsor di Pulau Serasan, Natuna mencapai 30 orang. Selain itu ada 24 orang yang belum diketahui nasibnya.

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut