get app
inews
Aa Text
Read Next : Gempa M6,0 Guncang Timor Tengah Utara NTT Terasa hingga Kupang

BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami usai Gempa NTT M7,5

Selasa, 14 Desember 2021 - 12:42:00 WIB
BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami usai Gempa NTT M7,5
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati (Foto: MNC Portal/Rani Stones Wijaya)

JAKARTA,  iNews.id - Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati mencabut peringatan dini tsunami pascagempa utama dengan kekuatan Magnitudo 7,5 di Larantuka, NTT. Peringatan dini dicabut setelah dua jam gempa.

“Sekarang sudah 2 jam setelah kejadian, sekarang pukul 13.00 lebih 24 menit artinya sudah lebih dari 2 jam setelah kejadian dan tidak adanya kenaikan muka air laut lagi, maka peringatan dini tsunami dinyatakan telah berakhir,” kata Dwikorita pada Konferensi Pers secara virtual, Selasa (14/12/2021).

“Hingga pukul 13.20 yang saat ini kita sudah pukul 13.24, jadi 2 jam setelah kejadian gempa bumi. Tadi kejadiannya pukul 11.20 waktu Indonesia bagian tengah, bagian tengah karena 11.20, jadi selisih 1 jam dengan waktu Indonesia bagian barat. Saya ulangi kejadiannya tadi pukul 11.24 menit waktu Indonesia bagian tengah. Saya ulangi, peringatan dini tsunami dinyatakan telah berakhir,” kata Dwikorita.

Sebelumnya, dari hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan 7,5 dan kami update menjadi 7,4. Episenter gempabumi pada koordinat 7,59 derajat Lintang Selatan dan 120,24 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut Flores pada jarak 112 km ke arah barat laut Kota Larantuka NTT pada kedalaman pusat gempa pada kedalaman 10 km.

“Jenis mekanisme gempa bumi, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposentrumnya gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar atau patahan aktif di laut Flores,” kata Dwikorita.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut