Bertambah 15, Pasien Positif Covid-19 di NTB per 22 April Tembus 108 Orang

JAKARTA, iNews.id - Jumlah kasus pasien positif Civid-19 di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali bertambah, Rabu (22/4/2020). Hari ini, total pasien terinfeksi virus corona di NTB menembus angka 108 orang, bertambah 15 dari data Selasa kemarin sebanyak 93 orang.

Jumlah ini berdasarkan data yang dilaporkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), terhitung hingga pukul 12.00 WIB hari ini. Sementara jumlah pasien positif corona yang sembuh dan meninggal dunia tidak bertambah hari ini.

Baca Juga

Pandemi Corona, 17.000 KK di Aceh Barat Terima Bantuan Uang Tunai Rp250.000

Total pasien yang sembuh dari virus corona sebanyak 11 orang, sama seperti data pada Selasa (21/4/2020). Begitu pula total pasien yang meninggal dunia, tetap 4 orang, seperti data kemarin.

Sementara secara nasional, pasien positif corona telah mencapai 7.418 orang. Jumlah ini bertambah 283 orang dibandingkan dengan data pada Selasa kemarin yang mencapai 7.135 orang.

Baca Juga

Seluruh Penumpang asal Timor Leste yang Masuk Bandara Kupang Dijemput Konjen RDTL

"Untuk kasus konfirmasi positif hari ini 283 sehingga jumlahnya menjadi 7.418," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achma Yurianto dalam keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (22/4/2020).

Yuri mengatakan, pasien yang dinyatakan sembuh hari ini tercatat bertambah sebanyak 71 orang dari data Selasa kemarin sebanyak 842, sehingga total 913 orang. Pasien dinyatakan sembuh setelah menjalani dua kali pemeriksaan akhir dengan hasil negatif.

Baca Juga

Pernah Kontak dengan Pasien Covid-19, 4 Warga Babel Dites Swab dan Isolasi Mandiri

"Kita patut bersyukur ada penambahan pasien sembuh 71 sehingga menjadi 913 orang hari ini," kata Yuri.

Sementara pasien positif corona yang meninggal dunia hari ini bertambah 18 orang sehingga total 635 orang. Pada Selasa kemarin, jumlah pasien yang meninggal 616 orang.

Secara akumulatif, Jakarta menjadi provinsi dengan jumlah pasien sembuh terbanyak, yakni 322 orang. Lalu Jawa Timur 101 orang, Sulawesi Selatan 75 orang, Jawa Barat 79 orang, dan Provinsi Jawa Tengah 54 orang.

Editor: Maria Christina