get app
inews
Aa Text
Read Next : Polres Indramayu Ungkap 18 Kasus Narkotika, 21 Tersangka Ditangkap

Bawa Sabu 1,48 Kg, Wanita Berkerudung Ini Diamankan di Bandara Tarakan

Selasa, 13 Maret 2018 - 17:14:00 WIB
Bawa Sabu 1,48 Kg, Wanita Berkerudung Ini Diamankan di Bandara Tarakan
Seorang wanita penumpang Lion Air diamankan petugas Bandara Juwata Tarakan karena membawa sabu seberat 1,48 kg. (Foto: iNews.id/Usman Coddang)

TARAKAN, iNews.id - Seorang penumpang Lion Air rute Tarakan-Makassar, berinisial Am diamankan petugas security chek point (SCP) 2 Bandara Juwata Tarakan, Kalimantan Utara lantaran nekat hendak menyelundupkan narkoba jenis sabu seberat 1,48 kilogram (kg).

Barang haram tersebut disembunyikan wanita yang mengenakan kerudung coklat dan kaus panjang kuning itu di dalam kotak tisu basah dan botol bedak yang disimpan dalam koper pelaku.

Kepala Bandara Juwata Tarakan, Eli Amir mengatakan, pengungkapan kasus penyelundupan sabu-sabu itu setelah petugas SCP 2 bandara melihat gerak-gerik pelaku yang mencurigakan saat melewati SCP 2. Petugas bandara yang sedang berjaga kemudian memeriksa koper warna kuning milik pelaku.

Setelah diperiksa, petugas menemukan dua bungkus sabu dengan berat 1,48 kg disembunyikan di dalam kotak tisu basah dan botol bedak disimpan di dalam koper yang akan dibawa ke kabin pesawat.

“Petugas bandara sudah curiga dengan perilaku pelaku. Mereka lalu memeriksa tas dan koper milik pelaku. Ada kotak tisu dan botol bedak yang mencurigakan. Setelah isinya dicek dan pegang ada yang berbeda. Ternyata isinya sabu-sabu. Setelah ditimbang beratnya mencapai 1,48 kg,” katanya, Selasa (13/3/2018).

Wanita berpakaian modis ini sebelumnya tiba di Kota Tarakan, Kalimantan Utara dari Makassar, Senin (12/3/2018). Dia berencana menemui rekannya untuk keperluan bisnis online. “Penumpang wanita ini akan berangkat dari Tarakan ke Makassar untuk menumi temannya,” ucapnya.

Usai diperiksa di ruang keamanan Bandara Juwata Tarakan, Am kemudian langsung dibawa oleh penyidik Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Utara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut