Asyik Main Ponsel di Pelabuhan, Dua Warga Flores Tersambar Petir
FLORES, iNews.id - Dua warga kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur tak sadarkan diri setelah disambar petir. Keduanya diketahui berinisial YB dan AN ini terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Herman Fernandes untuk mendapat perawatan.
Kepala Sub Humas Polres Flores Timur, Ipda Piter Sogen membenarkan kejadian itu. Menurutnya, kedua korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Keduanya tersambar petir saat sedang menggunakan ponsel," kata Ipda Piter Sogen, Senin (6/1/2020).
Insiden itu terjadi ketika YB dan AN sedang mengantar barang-barang bawaan keluarga degan menggunakan KM Umsini di pelabuhan laut Larantuka. Saat sedang mengantar barang, hujan turun disertai angin yang kencang sehingga keduanya berteduh di bawah alat berat, mobil pemindah kontainer di jalan raya.
BACA JUGA: Pulang Membajak Sawah, Petani di Bogor Tewas Tersambar Petir
Saat sedang berteduh, keduanya justru asik bercerita dan memainkan telepon genggamnya. Sesaat kemudian petir menyambar puncak crane dan mengenai kedua korban.
"Keduannya tak sadarkan diri sehingga langsung dilarikan dilarikan di RSUD Larantuka," katanya.
Piter menambahkan, kedua korban terbilang beruntung karena masih selamat meski disambar petir. Mereka langsung dibawa ke rumah sakit oleh saksi.
Piter mengimbau warga tidak bermain ponsel di tempat terbuka saat cuaca sedang hujan agar terhindar dari sambaran petir.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto