Ilustrasi bulu babi menyerang warga. (Foto: Okezone).

MATARAM, iNews.id - Sejumlah wisatawan di daratan Maun Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), tertusuk bulu babi. Insiden ini terjadi karena perahu yang mereka tumpangi kandas akibat air laut surut saat sore hari.

Bulu babi merupakan hewan laut yang berbentuk bundar dan memiliki duri pada kulitnya. Binatang ini umumnya ditemukan saat pantai mulai surut.

Seorang wisatawan, Mariam mengatakan, sempat mengalami gatal-gatal. Selain itu, dia merasa pegal, perih dan nyeri di sekujur tubuhnya.

"Kapal tidak sampai, karena air sudah surut," kata Mariam kepada wartawan di Lombok Barat, NTB, Senin (1/7/2019).

Mariam bersama sejumlah wisatawan tampak tak terlalu ceria begitu di daratan Maun Sekotong. Padahal daerah tersebut merupakan salah satu gili yang indah pada salah satu kawasan wisata di Kabupaten Lombok Barat, NTB.

Pemilik perahu, Syafii mengatakan, para wisatawan sudah berikan pertolongan awal. Dia mengatakan, air laut surut membuat perahunya tak sampai ke tepian, dan membuat bulu babi menyerang wisatawan.

"Mereka sudah mendapat pertolongan pertama," ujar Syafii.

Pertolongan pertama yang dilakukan warga di sana dengan mencabut duri dari bulu babi yang menusuk kaki. Kemudian, memukul-mukul telapak kaki dengan benda tumpul. Lalu, kencingi telapak kaki, karena air kencing mengandung asam amoniak.

Asam amoniak ini berfungsi untuk mengurangi racun yang tertinggal di kaki. Cara-cara ini bisa diterapkan bila wisatawan berada jauh dari rumah sakit.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network