PANDEGLANG, iNews.id - Sebagian warga DKI Jakarta dan kota-kota penyangga berwisata ke Pantai Anyer dan Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, untuk berlibur akhir pekan. Ramainya pengunjung membuat protokol kesehatan sulit diterapkan.
Pantauan iNews, para pengunjung didominasi warga Jabodetabek. Mereka membawa kendaraan pribadi, bahkan menyewa bus dan angkutan umum untuk berlibur di pantai.
Saat hendak memasuki areal pantai, petugas memang mengecek suhu tubuh dan memastikan mereka memakai masker. Namun setelah itu para wisatawan tampak mulai mengabaikan aturan protokol kesehatan dengan melepas masker dan berkerumun.
Seorang pengunjung asal Jakarta, Hamid mengatakan, sudah mengantongi surat rapid antigen bersama keluarga sebelum berlibur ke luar kota. Namun hanya untuk antisipasi bila ada pemeriksaan dari petugas di perjalanan atau ketika masuk areal pantai.
"Beberapa hari lalu sebelum ke sini sudah rapid (antigen). Saya dan keluarga bawa surat-suratnya untuk antisipasi," kata Hamid, Minggu (3/1/2021).
Sementara warga Tangerang, Isnaini mengatakan, memilih berlibur ke Pantai Anyer dan Carita karena lokasi terjangkau. Selama dalam perjalan dia tidak mendapati adanya pemeriksaan dokumen untuk pencegahan penularan virus corona.
"Tidak ada pemeriksaan. Jalan ke sini (Pandeglang) lancar-lancar saja," ujarnya.
Pengelola pantai, Hadi mengakui, ada peningkatan jumlah pengunjung pada masa libur tahun baru ini. Petugas juga selalu menerapkan protokol kesehatan saat wisatawan hendak masuk ke areal pantai dan objek-objek wisata.
"Ada sekitar 500-an orang yang datang kemarin (Sabtu)," katanya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait