Havis, tokoh masyarakat sekaligus keturunan Pahlawan Nasional Sulthan Thaha Syaifuddin melaporkan akun TikTok yang menghina warga Jambi. (Foto: MPI/Azhari Sultan )

JAMBI, iNews.id - Tim Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jambi masih menyelidiki laporan dugaan penghinaan kepada warga Jambi yang viral di akun TikTok. Hasil pengembangan, polisi telah mengantongi identitas pemilik akun @imnotfatjustfuluppy.

Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jambi AKBP Wahyu Bram saat dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut. Diakuinya, penyidik telah mengantongi identitas pelaku yang mengunggah video viral tersebut.

"Untuk identitas sudah kami ketahui, tetapi belum bisa kita sebut karena masih dalam penyelidikan petugas lebih jauh," ujarnya, Senin (13/9/2021).

Dia menambahkan, penyidik masih harus melakukan pendalaman atas kasus tersebut.

"Para pelapor juga tidak mau mencabut laporannya. Selain itu pelapor ini kan banyak, nanti kami akan jadikan satu laporan karena seseorang tidak bisa dihukum berkali-kali atas kasus yang sama. Intinya masih kita dalami kasus ini," kata Bram.

Terpisah, Ketua Forum Jurnalis Jambi (FJJ) Budi Harto menyesalkan adanya video TikTok viral yang berisi narasi menghina warga Jambi. Video berdurasi 10 detik itu mendapat kecamatan dari berbagai pihak.

"Saya sebagai warga Jambi sangat terhina, tidak elok berbicara seperti itu yang seharusnya tidak diucapkan untuk menghina seseorang, kelompok atau daerah," katanya.

Kendati demikian, dia mengimbau kepada warga Jambi untuk tetap tenang dan sabar. Dia juga berharap pemilik akun TikTok yang telah membuat geram warga Jambi ini segera diproses secara hukum.

"Kami mendesak aparat penegak hukum di Jambi untuk segera memproses pemilik akun tersebut. Jika tidak khawatir akan menambah kegeraman warga Jambi," ucapnya.

Bukan hanya itu, dia juga meminta kepada pelaku harus meminta maaf di depan publik dan di depan Ketua Lembaga Adat serta tokoh masyarakat Jambi.

Menurutnya, Jambi ini merupakan negeri beradat, maka dari itu selaku putra Jambi tidak ingin sendi-sendi adat dirusak orang yang tidak beradab dan tidak bertanggung jawab.

"Ke depan saya berharap tidak ada lagi orang yang berbuat serupa. Sebagai orang Jambi seharusnya buat prestasi yang membanggakan," kata Budi

Sebelumnya, seorang tokoh pemuda Melayu Jambi dan merupakan keturunan Pahlawan Nasional Jambi, Sulthan Thaha Syaifuddin, Havis dan pegiat media sosial (medsos) dan YouTuber Jambi Bob Bee Builder melaporkan pelaku penghinaan ke Polda Jambi.

Havis berharap, pelaku ini segera diamankan polisi secepatnya.

"Pelaku ini harus mengakui kesalahan serta meminta maaf kepada 4 juta jiwa warga Jambi," ujarnya.

Diketahui, video viral di akun TikTok ini menampilkan suasana perkotaan dan terlihat gedung-gedung tinggi pencakar langit yang direkam dari sebuah ruangan. Namun dalam peralihan video selanjutnya, terlihat suasana tampilan di salah satu lokasi di Jambi. 

Video tersebut juga diiringi latar musik. Tidak lama kemudian, suara perekam video menyebut Jambi dengan nama hewan hingga viral dan berujung ke ranah hukum.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network