MADIUN, iNews.id - Kota Madiun meraih peringkat kedua dalam Paritrana Award 2024 kategori pemerintah kabupaten/kota se-Jawa Timur, atas dedikasi terlibat aktif dalam memberikan perlindungan terhadap tenaga kerja.
Penyerahan penghargaan berlangsung di Kantor Gubernur Jawa Timur, dilakukan oleh Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, dan dihadiri langsung Wali Kota Madiun Maidi, Selasa (29/7/2025).
Ajang penghargaan yang digagas BPJS Ketenagakerjaan bersama Kemenko PMK ini menjadi bentuk apresiasi terhadap daerah, yang serius mengembangkan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Kami tidak bekerja sendiri. Ini kerja bareng semua pihak, mulai dari perangkat daerah hingga pelaku usaha,” ujar Maidi.
Menurutnya, penghargaan ini penting, bukan hanya sebagai pencapaian, tapi juga sebagai pemacu semangat agar ke depan program perlindungan tenaga kerja bisa lebih maksimal Maidi juga menyampaikan bahwa ke depan, pemkot akan memperluas jangkauan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, termasuk menjangkau sektor-sektor nonformal dan perusahaan swasta yang belum terlibat aktif.
“Kami akan terus bina perusahaan perusahaan. Program ini harus dirasakan semua lapisan masyarakat,” katanya.
Data terbaru menunjukkan, hingga akhir 2024, Pemkot Madiun telah membiayai kepesertaan 16.524 warga dalam program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Dari jumlah tersebut, sebanyak 8.843 peserta berasal dari kalangan bukan penerima upah, seperti pedagang kaki lima, pengemudi ojek daring, hingga pelaku UMKM.
Paritrana Award diharapkan menjadi sarana mendorong kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun sistem perlindungan kerja yang inklusif dan berkelanjutan.
“Pemkot Madiun menaruh harapan besar agar penghargaan ini bisa diraih, sebagai wujud nyata keberpihakan terhadap kesejahteraan buruh dan pekerja rentan,” tutur Maidi.
Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait