KENDARI, iNews.id - Kapal Motor (KM) Permata Nusantara rute Pelabuhan Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) menuju Pelabuhan Bajoe, Sulawesi Selatan (Sulsel) dihantam ombak besar setinggi empat meter pada Selasa (22/1/2019) dini hari. Nakhoda kapal terpaksa membatalkan penyeberangan karena kondisi yang tak memungkinkan berlayar.
"Langsung balik ke Kolaka ketika tahu kapal tidak mungkin menembus ombak tinggi," kata Manajer Cabang Kolaka PT Jembatan Nusantara, Amak Ruf, kepada wartawan di Pelabuhan Kolaka, Sultra.
Akibat ombak besar tersebut, kata dia, ada sebuah truk terbalik, dan kendaraan lainnya saling tumpang tindih di geladak kapal. Ferry yang mengangkut 111 penumpang ini akhirnya bisa kembali ke Pelabuhan Kolaka dengan selamat.
Sebelumnya, sebuah video amatir merekam kondisi KM Permata Nusantara yang terombang-ambing di tengah laut. Gelombang tinggi tersebut membuat ratusan penumpang panik. Pantauan iNews dalam video tersebut, para penumpang sudah menyiapkan diri dengan pelampung oranye melekat di badan mereka.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, KM penyeberangan tersebut hanya mengapung naik turun di atas permukaan laut selama dua jam sekitar pukul 03.00 WITA. Lantaran khawatir dengan keselamatan penumpang dan kapal, nakhoda memutuskan untuk putar arah kembali ke Pelabuhan Kolaka, Sultra.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait