KENDARI, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara mengagendakan ajang sejarah dan pariwisata di Pulau Buton. Kegiatan ini bertajuk tapak tilas Oputa Yi Koo guna mengenang satu-satunya pahlawan nasional yang berasal dari Pulau Buton.
Kepala Dinas Pariwisata Sultra Belli Harli Tombili mengatakan, tapak tilas Sultan Himayatuddin Muhammad Saidi yang memiliki gelar Oputa Yi Koo diselenggarakan agar masyarakat dapat mengingat kembali jejak-jejak sejarah perjuangannya selama mempertahankan Tanah Wolio untuk terhindar dari penindasan penjajah.
"Ini untuk me-refresh kembali jejak-jejak sejarah perjuangannya selama mempertahankan Tanah Wolio. Rencananya ajang tersebut bakal digelar pada 22 sampai 28 Mei 2022 ke depan," ujarnya, Selasa (10/5/2022).
Belli menyampaikan, dalam tapak tilas ini akan menelusuri jalan sang pahlawan ketika berperang sampai ke makamnya di puncak Gunung Sioantapina. Perjalanan ditargetkan selama dua hari dengan jarak kurang lebih sepanjang 28 kilometer yang bakal diikuti 200 tim dari berbagai daerah.
"Targetnya penelusuran itu akan diikuti sekitar 200 tim dari berbagai daerah. Jarak tempuh kurang lebih 28 kilometer dengan menargetkan perjalanan penelusuran selama dua hari," katanya.
Menurutnya, ajang ini akan menjadi kegiatan terbesar yang digelar Pemprov Sultra di Tahun 2022 dengan mengundang tamu dari berbagai daerah serta empat Menteri untuk ikut hadir menyaksikan dan merasakan kegiatan tersebut.
Dia berharap, nantinya akan ada keterlibatan masyarakat agar bisa bersama-sama mendorong serta mempromosikan pariwisata di Sultra.
"Sehingga pariwisata di Sultra dikenali baik di tingkat nasional maupun internasional," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait