Ratusan warga yang didominasi oleh emak-emak di Desa Torobulu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara memprotes aktivitas penambangan nikel, Kamis (26/10/2023). (Foto: Febriyono Tamenk).

KONAWE SELATAN, iNews.id - Ratusan warga yang didominasi oleh emak-emak di Desa Torobulu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara mengamuk, Kamis (26/10/2023). Mereka menolak aktivitas pertambangan nikel yang lokasinya dekat pemukiman warga.

Warga menilai aktivitas pertambangan tersebut merusak lingkungan dan berdampak pada kesehatan. Saat aksi penolakan, sejumlah personel Polri dan TNI bersiaga di lokasi dan berupaya meredam kericuhan.

Aparat juga berupaya mengadang warga yang merekam kejadian tersebut. Warga meminta agar perusahaan tersebut tidak melanjutkan aktivitas penambangan dan segera meninggalkan tempat.

"Kami hanya mengimbau agar tidak ada penambangan di sekitar permukiman," ujar salah satu warga, Bahmid di lokasi.

Mernurutnya, warga akan terus memprotes jika aksi penambangan dilanjutkan. Bahkan, jumlah warga yang akan turun memprotes dipastikan akan bertambah.

"Kepada Presiden Joko Widodo, Kapolri dan Panglima TNI segera melakukan tindakan untuk mencegah terjadinya konflik yang lebih luas, sebelum jatuhnya korban," katanya.


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network