BENGKULU, iNews.id – Penyerang anggota Polres Bengkulu Utara, Bripka Edi Kartiko ditangkap petugas tidak lama setelah melakukan aksinya, Selasa (8/12/2020). Pelaku yang belum diketahui identitasnya itu diduga orang tidak waras.
Aksi penyerangan itu terjadi di TPS Desa Padang Kol. Korban diserang saat bertugas membuka logistik Pilkada yang dijadwalkan digelar serentak besok, Kamis, 9 Desember 2020.
Bripka Edi Kartiko diserang dengan senjata tajam di bagian leher saat menjaga tempat pemungutan suara (TPS).
"Saat membuka logistik, langsung ada yang nebas. Yang nebas orang Idak waras pulo," kata Camat Hulu Palik, Zainal.
Akibat insiden itu, Bripka Edi mengalami luka sayat di bagian leher. Saat ini, anggota Bhabinkamtibmas di Kecamatan Hulu Palik itu sudah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Kepala Puskesmas Hulu Palik, Cokro Wibowo mengungkapkan, korban mengalami Lukas sayat di bagian leher sepanjang 10 centimeter."Korban mengalami luka sayat di bagian leher sepanjang 10 centimeter," kata Cokro.
Editor : Kastolani Marzuki
penyerangan polisi Polres Bengkulu Utara anggota polisi diserang senjata tajam Orang Tidak Waras Pilkada Bengkulu Utara
Artikel Terkait