Ratusan pelajar STM saat menyerang Gedung DPRD Kota Jambi, Rabu (7/10/2020). (Foto: iNews/Adrianus Susandra)

JAMBI, iNews.id – DPRD Jambi menyerahkan penyelidikan dan pemeriksaan atas perusakan dan pelemparan batu yang dilakukan pelajar STM (SMK) di Gedung Dewan, Rabu (7/10/2020) siang.

Massa pelajar bersepeda motor itu tiba-tiba masuk kantor wakil rakyat dan merusak sejumlah fasilitas kantor dan mobil dinas.

Akibat insiden itu, beberapa kaca kantor pecah dan pintu utama DPRD rusak parah. Dua mobil dinas juga tak luput dari sasaran para pelajar.

Tidak diketahui penyebab aksi perusakan kantor DPRD oleh pelajar SMK.

"Kami serahkan penyelidikan dan pemeriksaan aksi anarkis di kantor DPRD Kota Jambi kepada pihak kepolisian," kata Ketua DPRD Kota Jambi Putra Absor Hasibuan di Jambi.

Penyelidikan dan pemeriksaan tersebut dilakukan untuk memastikan maksud dan tujuan aksi anarkis yang diduga dilakukan oleh para pelajar di Kota Jambi. Namun belum dapat dipastikan apakah pelaku tindak anarkis tersebut merupakan pelajar atau bukan.

"Kami buat laporan resmi kepada pihak Polda dan Polresta, kami serahkan kepada yang berhak untuk mengeceknya. Kalau memang benar kami minta pertanggungjawaban dari mereka sesuai dengan hukum walaupun mereka katanya masih pelajar," kata Putra Absor Hasibuan.

Aksi anarkis yang diduga dilakukan oleh pelajar tersebut dilakukan secara mendadak. Sebelumnya tidak ada pemberitahuan terkait aksi tersebut.

Dijelaskan Putra Absor, biasanya jika ada aksi demonstrasi akan ada pemberitahuan. Biasanya pemberitahuan berupa surat tertulis disampaikan sebelum aksi demonstrasi dilaksanakan.

"Siapa pun yang demo ke DPRD pasti ada surat, ini tidak ada bersurat, tahu-tahu masuk dan merusak segala macam," kata Putra Absor Hasibuan.

Tidak ada korban jiwa dari aksi anarkis yang dilakukan di Kantor DPRD Kota Jambi tersebut, namun sejumlah kendaraan roda dua ada yang alami kerusakan akibat tindak anarkis tersebut.

"Kita serahkan kepada pihak kepolisian untuk melakukan pemeriksaan," kata Putra Absor Hasibuan.

Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol Iman Setiawan mengatakan, masih menyelidiki motif penyerangan dan perusakan Gedung DPRD oleh ratusan pelajar tersebut.

“Mereka ini para pelajar STM. Kita masih dalami motifnya. Kalau soal demo penolakan UU Cipta Kerja sudah dilakukan buruh dan berjalan tertib,” katanya.

Sebelumnya, tindakan anarkis tersebut dilakukan di kantor DPRD Kota Jambi oleh sekelompok masa. Dari rekaman video dan foto yang beredar, sejumlah masa mengenakan seragam STM.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network