LOMBOK TIMUR, iNews.id - Dua dermaga di Pelabuhan Kayangan, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali melayani penyeberangan menuju Pulau Sumbawa, pascagempa tektonik berkekuatan 6,9 Skala Richter (SR) pada Minggu (19/8) malam.
"Dua-duanya aktif. Cuma untuk yang dermaga 2 yang kondisinya sudah rusak tidak melayani kendaraan bermuatan besar, cuma sepeda motor saja," kata Siti, salah seorang karyawan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Kayangan, Selasa (21/8/2018).
Dia menjelaskan Pelabuhan Kayangan memiliki dua dermaga penyeberangan resmi antarpulau. Namun pascagempa bumi tektonik berkekuatan 6,9 SR, kondisi dermaga 2, sudah tidak layak digunakan kembali karena jembatannya amblas sehingga rawan ambruk bila dilalui oleh kendaraan bermuatan berat.
Meski dengan kondisi demikian, terlihat kapal motor penyeberangan (KMP) masih ada yang bersandar di dermaga 2 dan melayani pemberangkatan penumpang menuju Pulau Sumbawa. "Tergantung kondisi cuaca, jadi sistemnya buka tutup. Kadang juga dialihkan ke dermaga 1 yang kondisinya masih normal," ujarnya.
Tidak hanya kondisi dermaga 2 yang rusak, kondisi jalan di area pelabuhan juga mengalami keretakan, begitu juga dengan bangunan yang ada disekitarnya. Sementara ini untuk mengatasinya, petugas pelabuhan menambal jalan yang rusak menggunakan pasir.
Editor : Muhammad Saiful Hadi
Artikel Terkait