Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga memberikan penghargaan Kabupaten Layak Anak kategori Madya kepada Pemkab Bone Bolango. (Foto: dok Pemkab Bonebol)

BONE BOLANGO, iNews.id - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga memberikan penghargaan Kabupaten Layak Anak kategori Madya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango. Menurutnya, sudah sepantasnya diterima oleh Pemkab sebab komitmen daerah tersebut sangat tinggi dalam memberdayakan masyarakatnya, khususnya perempuan, dan melindungi anak.

"Tadi saya keliling di sekitar Kantor Desa Ayula Selayan ini. Saya lihat walaupun kecil, tapi pemanfaatannya sangat komprehensif dan semua ada disini. Jadi, menurut saya penghargaan Kabupaten Layak Anak kategori madya sudah tepat diberikan untuk Bone Bolango karena yang menilai bukan hanya kami saja tetapi ada tim independen lintas lembaga dan praktisi," ujar Menteri Bintang Puspayoga.

Dia pun mengatakan, jika komitmen Pemerintah Kabupaten Bone Bolango tersebut bisa diikuti oleh daerah lain yang ada di Indonesia, maka diyakini permasalahan pengarusutamaan gender, keterlibatan perempuan dalam politik, pemberdayaan masyarakat dan perlindungan bisa diatasi secara cepat tanpa membutuhkan waktu yang lama.

"Saya lihat disini hadir 13 perempuan hebat dari 26  pimpinan yang ada di Kabupaten ini. Apalagi pimpinan Bappeda yang memegang kunci arah pembangunan di daerah ini merupakan seorang perempuan. Kami yakini betul bahwa perempuan bisa berkiprah dan berkompetisi yang tentu tidak terlepas dari dukungan laki-laki baik sebagai saudara maupun suami," katanya.

Dia pun mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada Bupati Hamim Pou dan jajaran Pemerintah Kabupaten Bone Bolango yang sudah bersinergi dan berkolaborasi dengan bagus dan baik dalam memberikan pendampingan terhadap masyarakat.

Sementara itu, Bupati Hamim Pou menuturkan keterlibatan perempuan dalam pemerintahan di Bone Bolango sangat besar. Dari 26 pejabat Eselon II, 13 di antaranya merupakan perempuan. Selain itu, terdapat lima camat dan 21 kepala desa di daerah yang juga perempuan.

Namun menurutnya, yang menjadi pekerjaan rumah bagi daerah tersebut saat ini adalah keterlibatan perempuan dalam sektor politik. Sebab pada setiap periode DPRD Bone Bolango, hanya terdapat satu atau dua anggota legislatif yang bisa lolos menjadi wakil rakyat.

"Oleh karena itu, kita mendorong keterlibatan perempuan di sektor politik ini semakin banyak dan kita ingin mereka ada di nomor teratas," tuturnya.

Dia pun menyebut bahwa semua desa yang ada di Bone Bolango terdapat program yang berpihak kepada perempuan, dan telah dilibatkan dalam anggaran Dana Desa. Hamim berharap, seluruh desa di daerah itu bisa menjadi Desa Ramah Perempuan dan Perlindungan Anak dan membawa Bone Bolango meraih penghargaan KLA kategori utama.

Di tempat yang sama, Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Bone Bolango Lolly Pou Yunus mengatakan bahwa daerah tersebut merupakan yang paling pertama di Provinsi Gorontalo memiliki Rumah Perlindungan Perempuan.

"Rumah ini tak lepas dari dukungan DPR. Alhamdulillah dua tahun kemarin meski ukurannya kecil dan masih sewa kita sudah memiliki Rumah Perlindungan Perempuan," ujar Lolly. 


Editor : Rizqa Leony Putri

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network