Menparekraf Sandiaga Uno ketika melakukan visitasi ke Embung Terpadu Kampung Dayun sebagai 50 besar ADWI 2022. Lokasi ini satu-satunya dari Provinsi Riau yang masuk 50 besar ADWI. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)

SIAK, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Desa Wisata Kampung Dayun, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Desa ini masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata (ADWI) Tahun 2022.

Sandiaga menilai, Kampung Dayun sebagai sebuah paket komplit bagaimana masyarakat membangun pariwisata. Sebab lokasinya menjadi daya tarik dengan Embung Terpadu Dayun yang awalnya tempat cadangan air untuk kebakaran hutan dan lahan.

"Inilah desa wisata yang menunjukkan paket komplit. Tempat ini awalnya embung sebagai sumber air untuk kebakaran hutan. Tapi Allah membuka menjadi peluang usaha," ujar Sandiaga Uno, Sabtu (20/8/2022).

Untuk kategori lingkungan, menurutnya ini sangat bagus dan luar biasa. Apa lagi dulunya ini juga termasuk kategori desa tertinggal. Berawal dari warga naik sampan di atas embung lalu bayar Rp10.000 sekarang sudah ramai dikunjungi.

Semesta alam, kata Sandi memberikan berkah dengan wisata sehingga lapangan kerja terbuka. Masyarakat membuat wahana dan usaha suvenir serta makanan sehingga mendapatkan penghasilan.

Embung ini disulap menjadi lokasi wisata dengan ada 'flying fox, shaking bridge', bebek air, komedi putar dan gerai jualan. Untuk wahana sistem keuangannya berbagi sama-sama 50 persen dalam operasional kelompok sadar wisata serta kas kampung (desa).

Gubernur Riau Syamsuar menyebut Siak sebuah kota kerajaan yang masuk dalam khazanah bangsa Indonesia. Dia menyebut Kampung Dayun ini tempat rentan terjadi kebakaran karena dikelilingi gambut.

"Tapi ada inisiatif penghulu sehingga Kampung Dayun menjadi Desa Wisata terbaik Riau tahun 2021. Harapan kami mudah-mudahan bisa mengikuti jejak Desa Koto Masjid, Kabupaten Kampar tahun 2021 yang meraih ranking II nasional, " ujarnya.

Sementara Bupati Siak Alfedri menyampaikan rasa syukurnya sebab baru kali ini ada Menparekraf yang datang ke daerahnya. Sudah tujuh kali ada event balap sepeda Tour de Siak Menteri diundang tapi belum pernah datang sekali pun.

"Tentunya ini membawa keberkahan di Siak. Selain di sini banyak objek wisata lain di Siak seperti Danau Zamrud, Istana Siak, Tangsi Belanda dan Siak Sungai terdalam. Visi kami menjadi tujuan pariwisata di Sumatera,l dan sebelum Covid-19 ada 160.000, semoga tambah banyak lagi," ucapnya.

Pada kegiatan tersebut juga turut memberikan presentasi Penghulu Kampung Dayun Nasya Nugrik. Selain itu juga Ketua Kelompok Sadar Wisata Kampung Dayun Fico Fisuri menyampaikan keunggulan pada tujuh kategori yang dilombakan.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network