KOTAWARINGIN BARAT, iNews.id - Maling ayam bangkok di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, terekam kamera CCTV. Pemilik pun mengaku rugi Rp20 juta rupiah.
Video berdurasikan 1 menit viral di media sosial yang diunggah akun IG @diasgunawannn memperlihatakan seorang maling mengambil ayam dalam kandang. Aksi pencurian berlangsung pada Selasa 13 April 2021 di rumah Dias l, Jalan Bhayangkara RT 15, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)
“Terlihat dari CCTV pencuri nampak celingak-celinguk sambil memasukan ayam ke dalam karung,” ujar Dias menceritakan di rumahnya, Sabtu (17/4/2021).
Kronologis kejadian pada awal bulan puasa, di mana pelaku beraksi sendiri sekitar pukul 20.00 WIB. Dias merupakan pedagang pentol bakso yang berjualan di depan rumahnya.
“Kejadian ini terjadi pada awal bulan puasa, sekitar pukul 20.00 WIB atau pukul 21.00 WIB. Di mana saat itu posisi saya di depan sedang berjualan, karena itu saya sedang sibuk-sibuknya," katanya lagi.
"Lagi rame-rame nya pembeli, jadi saya tidak tahu kondisi di belakang rumahada kehadiran seorang yang saya tidak tau identitasnya, karena si pelaku ini melakukan aksinya di bawah jam 10 malam,” tuturnya.
Dirinya menjelaskan, pada saat itu sang istri sedang pergi ke dapur namun setelah sampai di dapur, istrinya merasa ada yang aneh karena tiba-tiba saja lampu yang berada di kandang ayam miliknya mati.
Kemudian sang istri memberitahukan dan segera mengecek langsung ke kandang ayamnya, ternyata ayam miliknya sudah tidak ada di tempat, dan pada saat mengecek CCTV nya ternyata memang diketahui seseorang pria yang sedang mencuri ayam di pekarangannya.
Dia menambahkan, bahwa kemalingan ini tidak terjadi hanya sekali saja tetapi ini sudah kejadian yang ke-7 kalinya.
"Di mana pertama kejadiannya pada awal tahun 2021, ayam yang di curi milik nya ini merupakan jenis ayam Bangkok dimana kisaran harga di atas Rp500.000 rupiah satu ekornya, dan diketahui jumlah ayam yang hilang sekitar 25 ekor, dan kerugian yang diterima oleh kurang lebih Rp20 juta," ucapnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait