Warga di kamp pengungsian Sigi melaksanakan salat zuhur di masjid semi permanen yang dinamakan Masjid Athirah. Masjid tersebut sumbangan dari Dewan Masjid Indonesia. (Foto: istimewa)

SIGI, iNews.id - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meninjau masjid semi permanen ketiga yang dibangun Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Kamp Pengungsian Desa Mpanau Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah, Minggu (11/11/2018).

Para pengungsi sepakat mengabadikan nama ibunda Wapres Jusuf Kalla “Athirah” sebagai nama masjid tersebut. Sebelum Wakil Presiden tiba di lokasi, pengungsi yang ada di kamp pengungsian ini mulai memfungsikan Masjid Athirah untuk salat zuhur berjamaah. Seluruh pengungsi ini adalah korban gempa bumi dan likuifaksi yang terjadi pada 28 September 2018 lalu di wilayah Desa Jonoge dan Desa Mpanau.

Saat meninjau dan bertatap muka dengan para pengungsi, Wapres Jusuf Kalla menyemangati warga untuk bangkit dan kembali bersemangat menjalani hidup keseharian. "Bapak-bapak dan ibu harus kembali semangat bekerja ya. Yang punya usaha harus kembali jalankan usahanya. Bapak-bapak dan ibu juga anak-anak ramaikan dan makmurkan masjid ya, harus rajin ke masjid ya. Ini sudah ada masjid dibangunkan oleh Dewan Masjid Indonesia," kata JK di lokasi, Minggu (11/11/2018) siang.

Yadi Jentak selaku Kordinator Lapangan Bantuan DMI menjelaskan, alasan penggunaan nama orang tua Wapres Jusuf Kalla pada masjid yang dibangun oleh relawan DMI adalah atas permintaan warga. Mereka bersyukur atas perhatian Jusuf Kalla selaku Ketua Umum DMI yang meminta agar segera membangun masjid semi permanen di sekitar kamp pengungsian dan hunian sementara korban bencana alam di Sulteng.

Sejak dimulainya program pembangunan Masjid Semi Permanen di Palu, Sigi dan Donggala pekan lalu, Dewan Masjid Indonesia sudah membangun empat masjid semi permanen sebagai pengganti masjid yang rusak ataupun rubuh akibat bencana alam. Keempat masjid tersebut merupakan bagian dari 30 masjid yang akan dibangun oleh DMI di Palu, Sigi dan Donggala. DMI mendapat bantuan dana dari sejumlah pengusaha untuk pembangunan masjid ini.

Pada kesempatan itu, Dirut BPJS Kesehatan Fahmi Idris disaksikan Wapres Jusuf Kalla selaku Ketua Umum DMI menyerahkan bantuan dana kepada pengurus DMI Provinsi Sulteng sebesar Rp270 juta yang dikumpul dari karyawan BPJS Kesehatan seluruh Indonesia. Dana tersebut untuk membantu pembangunan sarana ibadah, di antaranya pembangunan tempat wudu dan tandon air yang akan dikerjakan oleh para relawan DMI.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network