KOTAWARINGIN BARAT, iNews.id - Pengedar sabu berinisial NN yang menyimpan 2 ons sabu dalam anus nyaris lolos dari pengamatan petugas Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kotwaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng). Namun, gerak-gerik pelaku yang aneh membuat petugas curiga.
Kepala BNNK Kobar, AKBP I Wayan Korna mengatakan, pelaku ditangkap di Bandara Pangkalan Bun setelah petugas mendapati ciri-ciri pelaku. Kemudian pelaku dibawa anggota untuk pengembangan dengan mencari siapa pemesannya.
“Pas diperjalanan ada yang aneh, untungnya anggota saya bersabar. Saat di dalam mobil seringkali tidak tenang saat duduk. Kita curiga dan kita minta copot celana dan dia mengaku menyimpan sabu dalam dubur,” ungkapnya, Minggu (20/9/2020).
Dia menjelaskan, kronologi kejadian berawal dari informasi masyarakat akan ada pengiriman dia ons sabu dari Medan tujuan Pangkalan Bun oleh seorang kurir.
“Kemudian tim pemberantasan BNNK Kobar melakukan penyelidikan dan selanjutnya melakukan penangkapan terhadap kurir yang juga diduga merupakan pelaku peredaran gelap narkoba,” katanya.
Dalam penangkapan itu, BNNK Kobar mengamankan barang bukti dua botol kecil berisi sabu seberat dua ons yang disembunyikan di anus.
Selain barang bukti sabu seberat 200 gram, BNNK Kobar juga mengamankan barang bukti berupa satu buah celana dalam, satu buah boarding pass, dan dua unit handphone.
Diketahui, petugas BNNK Kobar menangkap penumpang pesawat yang menyembunyikan sabu dalam anus seberat 2 ons saat tiba di Bandara Iskandar Pangkalan Bun, Sabtu (19/9/2020).
Sebelumnya, pelaku lolos pemeriksaan di tiga bandara yakni, Bandara Kualanmu Medan, Sumatera Utara (Sumut) dan transit ke Jakarta kemudian dilanjutkan ke Semarang dengan tujuan akhir Pangkalan Bun.
“Kita ada operasi penangkapan di Bandara Iskandar Pangkalan Bun kemarin sekitar pukul 10.30 WIB. Untuk detailnya nanti akan kami ekspose. Sabar ya masih kita kembangkan dan periksa lebih lanjut,” ujar AKBP I Wayan Korna.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait