Proses evakuasi penumpang KM Fungka Permata V di Pelabuhan Banggai, Banggai Laut, Sulteng, Sabtu (15/9/2018). (Foto: iNews/M Ridwan Lapasere)

PALU, iNews.id – Tim SAR Gabungan masih terus mencari korban Kapal Motor (KM) Fungka Permata V yang terbakar dan dinyatakan hilang di Perairan Banggai, Kecamatan Bangkurung, Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah (Sulteng). Data terbaru, tim sudah menemukan 13 penumpang yang tewas dalam insiden tersebut. Seluruh jenazah dibawa ke Banggai, Sabtu siang (15/9/2018).

Sebelumnya jumlah korban yang ditemukan 10 orang, terdiri atas tujuh perempuan, satu laki-laki, dan dua di antaranya balita. Namun dari proses pencarian yang terus berlanjut, petugas SAR Gabungan dibantu masyarakat kembali menemukan tiga korban lainnya.

Kepala Basarnas Palu Basrano memaparkan, hingga Sabtu siang, total jumlah penumpang yang selamat sebanyak 126 orang. Diperkirakan masih ada sekitar tujuh orang yang hilang dan dalam proses pencarian.

“Jadi total jumlah korban yang berhasil dievakuasi hingga siang ini sebanyak 139 orang. Jumlah ini terdiri atas 126 korban selamat dan 10 korban tewas yang dievakuasi ke Banggai Laut. Lalu, ada tiga tambahan korban tewas, satu orang dievakuasi ke Bangkurung dan dua orang ditemukan KM SAR Pacitan,” kata Basrano.

Basrano memaparkan, rencananya tiga korban yang baru ditemukan di luar wilayah Banggai Laut, akan dievakuasi ke Banggai Laut. Dalam proses evakuasi dan pencarian korban, Tim SAR dibantu warga sekitar dengan menggunakan kapal nelayan serta petugas TNI, Polri, Dinas Kesehatan, dan pihak terkait. Bantuan KM SAR Pacitan dari Kendari pun dikerahkan untuk melakukan pertolongan dan pencarian korban. “Ada tujuh korban lagi yang masih dicari,” kata Basrano.

Saat ini, Posko Musibah Kecelakaan KM Fungka Permata V dipusatkan di Kabupaten Banggai Laut. Penumpang serta awak kapal yang menjadi korban masih dirawat di rumah sakit setempat. Tim juga mendata ulang identitas penumpang.

KM Fungka Permata V pada Jumat (14/9/2018) berlayar dari Baubau dan transit di Pelabuhan Raha, Kabupaten Muna. Setelah itu, kapal motor akan bersandar di Pelabuhan Banggai Laut untuk tujuan di Pelabuhan Taliabo, Maluku Utara. Namun nahas, di wilayah Perairan Banggai Laut, tepatnya di wilayah Desa Togung Sagu, Kecamatan Bangkurang.

Pada Jumat sore kemarin, kapal terbakar dan karam. Data manifes awal, penumpang berjumlah 91 orang di luar awak kapal berjumlah 10 orang. Namun, diduga penumpang melebihi dari daftar manifes.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network