JAKARTA, iNews.id – Kehadiran boneka maskot Lazismu, Samu dan Domu di Car Free Day (CFD) sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin Jakarta mendapat sambutan dan antusias warga yang berolahraga di akhir pekan.
Bukan tanpa alasan, kehadiran Samu dan Domu di CFD, Minggu (9/6/2024) ini berkaitan dengan program tahunan Lazismu menjelang Hari Raya Iduladha. Program itu berupa kegiatan sosialisasi kurban bernama Qurbanmu.
Qurbanmu adalah program penghimpunan dan pendistribusian hewan kurban untuk mereka yang kurang mampu di kawasan padat penduduk, kumuh, dan kantong-kantong kemiskinan lainnya baik di desa dan di kota.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Panitia Qurbanmu Lazismu Pusat Muhammad Saleh Al-Farabi mengatakan, bahwa Lazismu secara nasional menghimpun dan menyalurkan hewan kurban untuk penerima manfaat yang diprioritaskan dalam kategori miskin dan fakir.
Masalahnya, kata Al-Farabi, mengapa kantong-kantong kemiskinan di desa dan di kota menjadi perhatian Lazismu. “Karena dalam distribusi daging kurban masih ada yang terkonsentrasi hanya satu titik saja,” ucapnya.
Dengan jaringan kantor Lazismu yang ada di wilayah seluruh Indonesia, diharapkan penerima manfaat di Kawasan terdepan, tertinggal, dan terluar dapat merasakan daging kurban di Hari Raya Iduladha.
Maka, sosialisasi di Car Free Day ini merupakan wujud pendekatan secara persuasif kepada masyarakat terutama kaum muslimin.
“Lazismu membawa maskot berupa boneka Sapi dan Domba untuk bisa berinteraksi dengan warga tentang program Qurbanmu yang mengusung ajakan untuk bisa bahagiakan sesama,” tuturnya.
Dia mengatakan, impian Lazismu untuk berbagi kebahagiaan melalui kegiatan kurban tentu saja punya alasan tersendiri. Faktanya, bagi saudara kita bisa menikmati daging setahun sekali itu bahagianya luar biasa.
Selain Samu dan Domu, sebanyak 30 amil dan relawan turun di ajang Car Free Day sambil berinteraksi dengan warga. Anak-anak yang ikut berolahraga merasa bahagia dengan kehadiran maskot yang lucu ini.
Di samping itu, salah satu relawan yang berpartisipasi dalam sosialisasi tersebut mengatakan, Lazismu memberian kesempatan kepada yang belum bisa berkurban untuk bersedekah daging sebagai pilihannya.
"Rendangmu sebagai daging kurban kemasan menjadi pilihan alternatif karena tahan lama yang bisa disalurkan ketika telah ada bencana alam yang melanda di daerah tertentu. Termasuk kepada mereka saudara-saudara kita di Palestina yang membutuhkan uluran tangan," ujarnya.
Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait