JAKARTA, iNews.id - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono memimpin langsung Serbuan Vaksinasi Covid-19 di Ponpes An-Nawawi Tanara Banten yang diikuti para santri, tenaga pendidik dan masyarakat, Kamis (19/9/2021). Kasal sekaligus mendampingi Wakil Presiden Ma’ruf Amin meninjau kegiatan tersebut.
Masyarakat menyambut antusias serbuan vaksinasi tersebut. Terbukti, dari target 1.500 orang, yang divaksin 2.500 peserta.
Kasal mengatakan, Serbuan Vaksinasi TNI AL mulai menuju sekolah dan pesantren untuk mendukung target vaksinasi di daerah pesisir dan pulau terluar Indonesia. Sasarannya para pelajar dan guru.
"Daerah-daerah yang selama ini kami sasar, khususnya pesisir maupun pelabuhan, perikanan dan pulau terluar," kata Kasal mendampingi Wapres di Pesantren An-Nawawi Tanara.
Serbuan Vaksinasi Covid-19 di sekolah dan pesantren bertujuan untuk mendorong upaya pemerintah dalam menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
"Sementara ini kami arahkan ke para pelajar dan sekolah, pesantren agar para pengajar dan siswa akan dengan tenang mengikuti proses belajar mengajar pertemuan tatap muka," kata Kasal.
Sementara Wapres Ma’ruf Amin mengapresiasi kegiatan Serbuan Vaksinasi TNI AL yang mulai menyasar sekolah dan pesantren di berbagai daerah. Wapres berterima kasih kepada TNI AL yang menggelar vaksinasi ke daerah-daerah pesisir dan pulau terluar Indonesia.
"Kebetulan juga sebagai pimpinan pesantren, saya menyatakan terima kasih atas kontribusi TNI AL. Kami juga terima kasih kepada TNI AL yang bisa menjangkau daerah-daerah pesisir, daerah kepulauan, sehingga vaksinasi kita bisa mencapai ke daerah-daerah," kata Wapres.
Vaksinasi Covid-19 di pesantren dan sekolah merupakan salah satu upaya Pemerintah untuk segera membentuk kekebalan komunal atau herd immunity secara nasional. Targetnya 208 juta atau 77 persen dari populasi Indonesia.
"Ini dalam rangka mempercepat herd immunity yang sedang kita usahakan supaya segera tercapai. Kita ingin memasuki satu situasi yang baru, yang kita sebut sebagai sehat dan produktif," kata Wapres.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait