TARAKAN, iNews.id – Isak tangis keluarga menyambut kedatangan jenazah anggota Brimob yang gugur dalam kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Bandara Mugi, Kabupaten Nduga, Papua. Jenazah Bharatu Aldy tiba di Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), pada Kamis malam (21/3/2019), sekitar pukul 20.00 Wita.
Orang tua Bharatu Aldy dan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kaltara Brigjen Pol Indrajit telah menunggu kedatangan jenazah. Begitu tiba di Bandara Juwata Tarakan, Kapolda langsung menggelar upacara penyambutan. Jenazah Bharatu Aldy akan diberangkatkan kembali ke kota kelahirannya di Nunukan, Kalimantan Utara dan dimakamkan di sana.
Ayah Bharatu Aldy, Amir mengatakan, berita kematian putranya dia ketahui Rabu (20/3/2019), saat masih bekerja di pelabuhan. Dia pun tidak menyangka Bharatu Aldy yang baru saja bertugas di Papua, gugur dalam baku tembak dengan KKB di Bandara Mugi, Kabupaten Nduga.
“Kabar yang saya peroleh, katanya ada berita duka dari Papua. Dua orang kritis dan satu lagi enggak bisa ditolong yang namanya Aldy. Jadi, dia enggak sempat dirawat,” kata Amir.
Amir mengatakan, putranya Aldy belum ada setahun bertugas menjadi anggota Brimob. “Dia baru empat bulan lepas dari pendidikan dan di Papua masih kurang lebih dua minggu. Sebelumnya sempat satu bulan di Bogor,” ujarnya.
Menurut Amir, saat bertugas di Papua, putranya Bharatu Aldy sempat menelepon kakaknya agar selalu menjaga adiknya dan orang tuanya. “Terakhir telepon, dia bilang ke kakaknya, jaga-jaga adek, bai-baik dan jaga bapak, itulah yang terakhir,” ujarnya.
Sementara Kapolda Kaltara, Brigjen Pol Indrajit mengaku turut berdukacita atas kematian Bharatu Aldy saat menjalankan tugas. Almarhum akan dikenang sebagai salah satu satu pahlawan bangsa.
“Kita semua turut berdukacita, baik dari unsur TNI, Polri, masyarakat, semua kehilangan anak bangsa. Almarhum dikenal taat beribadah. Saya ikut sedih. Kita mengingat almahum sebagai pahlawan bangsa yang gugur saat menjalankan tugas,” kata Kapolda Kaltara.
Diketahui, Bharada Aldy gugur saat kontak senjata dengan KKB di Bandara Mugi, Kabupaten Nduga, Papua, Rabu pagi (20/3/2019). Insiden tersebut terjadi saat aparat melakukan pengamanan bandara dalam rangka pendorongan logistik serta pendaratan helikopter yang membawa Komandan Satuan Tugas Kombes Pol Jhon Sitanggang.
Atas peristiwa tersebut, Aldy mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa, satu tingkat lebih tinggi, menjadi Bharatu.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait