JAMBI, iNews.id - Direktur Utama PT Angkasa Pura Solusi, Dorma Manalu mengungkapkan jika pemilik dompet berisi cek senilai Rp35 miliar tersebut berada di Jambi. Namun, pihak Bandara Sultan Thaha Jambi tidak dilibatkan dalam penyerahan cek tersebut.
Sebelumnya, pihak Bandara Soekarno-Hatta sudah berkoordinasi dengan pihak Bandara Sultan Thaha Jambi untuk diteruskan kepada pemilik dompet pada Senin kemarin.
GM Bandara Sultan Thaha Jambi Agoes Soepriyanto saat dihubungi via WhatsApp baru mengetahui adanya berita ini.
"Kami tadi enggak terlibat Bang, penyerahannya. Iya, pihak PT Angkasa Pura Solusi yang mengelola cleaning service," ujarnya, Senin malam (1/10/2021).
Dirinya mengaku, seharian di luar kantor sehingga tidak monitor proses penyerahan cek sebesar Rp35 miliar yang diterima langsung oleh pengusaha Jambi.
"Wah maaf, saya enggak monitor prosesnya bagaimana. Seharian enggak di kantor. Saya sedang menemani direksi saya," kata Agoes.
Dari berita yang diterimanya, yang membuat rilis adalah kantor pusat.
"Waah Kantor Pusat itu. Kami belum membuat release. Itu pernyataan dari pengelola clening servicenya. Jadi kami tidak terlibat penyerahannya," ucapnya.
Karena itu, pihaknya bingung disebut sudah menghubungi pemilik dompet yang berisi cek senilai Rp35 miliar seperti yang diberitakan sebelumnya.
"Saya juga bingung disebut EGM Jambi menghubungi pemiliknya. Saya tidak sama sekali menghubungi, saya seharian di luar," ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dompet berisi cek senilai Rp35 miliar tertinggal di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat 29 Oktober 2021 lalu.
Selanjutnya, dompet tersebut ditemukan oleh seorang petugas cleaning service bernama Halimah. Saat itu, dia langsung menyerahkan dompet tersebut kepada petugas AVSEC yang berjaga tanpa mengetahui isinya. Saat diperiksa petugas AVSEC, dompet tersebut rupanya berisi cek senilai Rp35,9 miliar.
Direktur Utama PT Angkasa Pura Solusi, Dorma Manalu menjelaskan, pemilik dompet tersebut berada di Jambi. Pihak Bandara Soekarno-Hatta sudah berkoordinasi dengan pihak Bandara Sultan Thaha Jambi untuk diteruskan kepada pemilik dompet.
"Tas dan isinya sudah dikembalikan ke pemiliknya, kebetulan pemiliknya ada di Jambi dan perwakilan kita dari Soetta dan kemudian dari AP II, dan EGM Jambi sudah menghubungi pemiliknya tadi siang," ujarnya pada Senin (1/11/2021).
Dorma juga mengungkapkan bahwa pemilik dompet merasa terkejut bahwa dompetnya yang hilang bisa kembali. Selain itu, barang yang ada di dalam dompet masih utuh dan tidak ada yang hilang satu pun.
"Pemiliknya sudah memeriksa tasnya membuka isinya semua dan semua ada seperti sedia kala, tidak ada yg hilang dan diterima dengan baik," kata Dorma.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait