BULUNGAN, iNews.id - Tukang galon berinisial EH (36) di Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) tega memperkosa nenek penghuni panti jompo hingga tewas. Korban U (88) tewas dengan luka di dahi atau kepala di atas tempat tidurnya.
Kapolda Kaltara, Irjen Pol Daniel Adityajaya mengatakan, pembunuhan disertai pemerkosaan ini terjadi di Panti Sosial
Tresna Werdha Marga Rahayu Tanjung Selor, Bulungan pada Jumat (19/5/2023). Beruntung, aksi pelaku ini sempat terekam kamera CCTV.
Kepada petugas, pelaku EH mengaku awalnya mendatangi panti sosial tersebut pada Jumat dini hari. Saat tiba di lokasi, dia melihat korban U sedang duduk di teras depan panti.
Dia kemudian singgah dan mengajak korban mengobrol. Setelah itu, pelaku menawari korban yang sudah tua renta untuk dipijat dan dibawa ke salah satu ruangan panti.
Setelah itu, pelaku kemudian melampiaskan nafsu bejatnya. Korban sempat menola hingga terjadi pemukulan. Saat korban tak sadarkan diri, pelaku kembali menyetubuhi korban.
"Modus operandi dimulai dari pelaku memijit korban. Lalu pelaku mengajak korban untuk berhubungan badan, tetapi korban sempat melakukan perlawanan," katanya, Jumat (26/5/2023).
"Korban sempat dipukul di kepala hingga ada luka. Motif sementara pelaku melakukan pemerkosaan untuk melampiaskan nafsunya," katanya lagi.
Saat itu, tiba-tiba datang pengurus panti mengetuk pintu. Pelaku yang panik langsung mengeluarkan senjata tajam dan melakukan pengancaman dan melarikan diri.
Menerima laporan, tim Reskrim Polres Bulungan dibantu Unit Jatanras Dirkrimum Polda Kaltara pun menangkap pelaku sesuai dengan ciri-ciri sesuai di rekaman CCTV. Saat diintrogasi pelaku tidak mengetahui kalau korban saat ditinggalkan telah tewas.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait