BAUBAU, iNews.id - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menghentikan sementara seluruh pelayaran dari dan menuju Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga awal Mei 2020 mendatang. Kebijakan itu diambil untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19).
General Manager (GM) PT Pelni Cabang Baubau, Ahmad Sadikin mengatakan, ada 11 armada atau kapal PT Pelni yang beroperasi di Pelabuhan Murhum Baubau. “Mulai pekan ini sudah tidak lagi akan bersandar untuk memuat atau menurunkan penumpang,” katanya, Selasa (14/4/2020).
Keputusan tersebut, kata dia, diambil managemen PT Pelni Baubau. Selain banyaknya pelabuhan yang tutup, juga alasan makin maraknya penyebaran Covid-19. “Kebijakan ini untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona,” ucapnya.
Dia menuturkan, keputusan menghentikan sementara pelayaran hingga awal Mei 2020 tersebut masih bisa berubah. “Ya, tinggal melihat kondisi. Jika masih belum memungkinkan beroperasi lagi, penyetopan armada masih akan dilanjutkan. Bagi warga yang telah membeli tiket, kata dia, wajib untuk dikembalikan uangnya,” katanya.
Diketahui, 3 ABK KM Lambelu yang singgah di Kota Baubau, 6 April 2020 lalu terpapar Covid-19 berdasarkan rapid test. Kasus itu juga menimpa KM Kelud. Dampaknya seluruh armada Pelni sebanyak 26 kapal dihentikan untuk berlayar.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait