PARIGI MOUTONG, iNews.id - Banjir bandang melanda Desa Torue, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis (28/7/2022) malam. Peristiwa ini menelan korban jiwa dan membuat warga mengungsi.
Kepala Desa Torue Kalman M Andi Hamid mengatakan, warga yang terdampak banjir mengungsi di balai desa, rumah kepala desa dan masjid di Dusun 2. Saat ini mereka membutuhkan bantuan makanan, perlengkapan bayi, tenda dan air bersih.
"Kami butuh air bersih, sebab rumah warga terendam lumpur dan mesin pompa air tidak berfungsi apalagi listrik padam," ujar Kalman, Jumat (29/7/2022).
Menurutnya, banjir bandang membuat rumah keluarga Ilma, warga Dusun 3 Desa Torue, rusak dan berlumpur. Dia juga kesulitan mendapat air bersih untuk memasak, mandi dan keperluan lainnya.
"Dusun 3 paling parah terdampak banjir, banyak material kayu menghantam rumah. Kami tidak tahu harus berbuat apa lagi," katanya.
Selain itu, Nuriah salah satu warga Desa Torue mengaku membutuhkan bantuan makanan siap saji karena tidak punya bahan dan perlengkapan untuk memasak setelah rumahnya kebanjiran.
"Satu malam menahan lapar. Alhamdulillah pagi tadi sudah dapat jatah makan dari relawan maupun pemerintah," kata Nuriah.
Diketahui, saat ini Pemkab Parigi Moutong masih mendata dampak banjir. Termasuk jumlah warga yang rumahnya kebanjiran dan harus mengungsi, serta menyalurkan bantuan kepada para korban bencana tersebut. Saat ini, BPBD Sulteng sudah mendirikan posko dan dapur umum untuk membantu korban banjir.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait