KENDARI, iNews.id - Aliansi Mahasiswa Sulawesi Tenggara (Sultra) Pendukung Jokowi melaporkan Hashim Djojohadikusumo ke Polresta Kendari, Selasa (15/82023). Terlapor merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.
Laporan tersebut didasari pernyataan Hashim Djojohadikusumo di salah satu media online yang menyebut Partai Golkar mendukung Prabowo Subianto sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres) di Pilpres 2024 atas seizin Presiden Joko Widodo.
"Kami dari Aliansi Mahasiswa keberatan karena saudara Hashim telah mencatut nama Presiden Joko Widodo," ujar Koordinator Aliansi Mahasiswa Sultra Pendukung Jokowi Adi Maliano saat ditemui usai membuat laporan, Selasa (15/8/2023).
Menurutnya, Presiden Jokowi telah menanggapi dan membantah hal tersebut dalam keterangannya di Istana Negara, Senin (14/8/2023).
"Presiden Jokowi telah membantah melalui pernyataannya di media online tidak pernah memberikan restu atau izinnya kepada Partai Golkar untuk mendukung Prabowo Subianto," katanya.
Adi menilai, Hashim telah melakukan pembohongan publik atas pernyataannya tersebut. Karena itu dia meminta kepada terlapor untuk membersihkan nama Presiden Jokowi dan meminta maaf secara terbuka.
"Kami meminta kepada saudara Hashim agar mengklarifikasi pernyataannya. Kami berharap agar tidak ada lagi pencatutan nama Presiden terhadap salah satu usungan-usungan calon Presiden lainnya,” ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait