CILEGON, iNews.id - Empat pelabuhan di Kota Cilegon, Banten dioperasikan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan dan penumpang selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Langkah ini dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) guna mencegah penumpukan kendaraan di jalur penyeberangan.
Keempat pelabuhan Cilegon Nataru tersebut berada di Kota Cilegon, Banten. Seluruhnya mulai beroperasi sejak Jumat (19/12/2025).
Empat pelabuhan yang disiapkan meliputi Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ciwandan, Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) dan Pelabuhan Krakatau Bandar Samudra. Masing-masing pelabuhan difungsikan untuk mengurai kepadatan kendaraan selama masa libur panjang.
Pelabuhan Bandar Bakau Jaya menjadi salah satu fokus utama. Pelabuhan ini diprioritaskan untuk melayani kendaraan besar.
Kepala Cabang Pelabuhan BBJ Endin Junaedi, mengatakan kapasitas parkir di pelabuhan tersebut cukup besar. Area parkirnya mampu menampung hingga ribuan kendaraan berat.
“Sebanyak 1.500 kendaraan bisa ditampung di area parkir Pelabuhan BBJ. Untuk Nataru ini, kami menyiapkan enam kapal dengan kapasitas angkut meningkat menjadi 800 sampai 900 kendaraan sekali angkut,” kata Endin dikutip dari iNews Pandeglang, Sabtu (20/12/2025).
Pelabuhan Bandar Bakau Jaya dikhususkan untuk kendaraan truk panjang. Truk yang dilayani memiliki panjang sekitar 10 hingga 12 meter.
Kategori kendaraan tersebut masuk dalam golongan 7 dan 8. Pengaturan ini dilakukan agar distribusi kendaraan lebih tertata selama Nataru.
Dengan pembagian pelabuhan, arus kendaraan di Pelabuhan Merak diharapkan lebih terkendali. Penumpukan truk besar bisa diminimalkan.
Kapolres Cilegon AKBP Martua Raja Taripar Laut Silitonga menyampaikan harapan besar dari pengoperasian empat pelabuhan ini. Menurutnya, kebijakan tersebut akan berdampak langsung pada kelancaran lalu lintas.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait