Kapal Tanker MT Young Yong kandas sejak 27 Oktober 2022 pukul 20.00 WIB di Selat Singapura dekat Pulau Takong Kecil, Kota Batam, Kepulauan Riau. (Foto: Antara).

BATAM, iNews.id - Dua kapal patroli dikerahkan untuk mengevakuasi Kapal Tanker MT Young Yong yang kandas di Selat Singapura dekat Pulau Takong Kecil, Kota Batam, Kepulauan Riau. Kapal Tanker tersebut berbendera Djibouti.

Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kementerian Perhubungan Capt. Mugen S.Sartoto mengatakan, kapal kandas sejak 27 Oktober 2022 pukul 20.00 WIB. Evakuasi, kata dia dilaksanakan secara hati-hati karena lokasi kandasnya kapal itu berada di jalur pipa gas Singapura.

“Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa dan pencemaran, kami berusaha melakukan evakuasi secepatnya. Evakuasi juga dilakukan dengan ekstra hati-hati agar tidak menimbulkan dampak yang lebih besar,” ujar Mugen S.Sartoto dalam keterangan dikutip Sabtu (29/10/2022).

Dia menjelaskan, MT Young Yong bertolak dari Pelabuhan Tanjung Pelepas, Malaysia, menuju Pulau Nipa, Kabupaten Karimun, Kepri, pada 18 Oktober. Kapal itu mengangkut 284.429 ton minyak dan dilaporkan tidak ada korban jiwa dan pencemaran.

Menurutnya, MT Young Yong berukuran panjang 332 meter dan lebar 58 meter itu diawaki oleh 25 orang dan dioperasikan oleh East Wind Ship Management Ltd. Perusahaan yang bermarkas di Hong Kong itu, lanjut dia memiliki kantor perwakilan di Singapura.

Dia menuturkan, KPLP melalui Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas II Tanjung Uban mengerahkan 1 (satu) unit kapal KNP. Rantos P-210 dan KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun mengerahkan KNP. 366 ke lokasi pada 27 Oktober.

Delapan petugas di kedua kapal patroli KPLP tersebut ditugaskan melakukan survei untuk mengecek kondisi dasar laut tempat MT Young Yong kandas dan melakukan pengawasan serta Pengamanan terhadap kandasnya MT.Young Yong di perairan Takong Kecil / Pulau Nipah.

"Saat ini telah ditangani oleh instansi terkait yakni KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun, Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Pinang, Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Uban dan pemilik kapal melalui Agent Pelayaran untuk mengambil langkah-langkah upaya penyelamatan,” ucapnya.


Editor : Kurnia Illahi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network